Pengunjung

free counters

Thursday, June 28, 2012

belajar dari seekor semut

Kemarin pagi seperti biasa aktivitasku meliput kegiatan sosial. Kegiatan hari ini dilaksanakan di sebuah desa di bilangan Tajur Bogor. Jalanan sempit berkelok tak mengurungkan mobil ambulan yang kutumpangi melajukan gasnya.
Pemadangan asri mewarnai disetiap ujung jalan, sungai, tanjakan, pepohonan rindang, dan rumah sederhana beratap genteng kusam dan bilik bambu menambah pemandangan ini semakin natural .Sesaat ditengah kelelahan, ku hunting camera digitalku untuk mencari objek menarik.
Sambil duduk dibawah pohon diantara turunan tangga, ku tertenggun melihat segerombolan semut hitam menghampiri pohon yang kusandar. Subhanallah ... lihatlah, bagaimana segerombolan semut itu membawa sebutir nasi. Semut itu mengulang usahanya berulang kali disaat ada bebatuan kecil yang menghalangi perjalannya.., usahanya berkali-kali terjatuh, kemudian mendaki lagi tanpa rasa lelah dan letih. Dikala ada bebatuan besar yang menghalanginya, tak kulihat semut ini berjalan mundur melainkan berhenti sejenak kemudian mengambil jalan kekanan atau kekiri.
Sungguh menakjubkan, insting perjuangan, kesabaran, kekuatan tekad, istiqomah dan tidak pernah putus asa seekor semut. Diluar perkiraan walau binatang kecil ini kadang amat diremehkan manusia, yang kadang manusia sendiri masih terkalahkan oleh sedikit ujian hidup. Terima kasih semut-semut kecil...rehatku sejenak tadi telah membangkitkanku kembali dari keterpurukan dan kelelahan ini.   

sumber:  http://kuntum2008.multiply.com/journal/item/80?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem

No comments:

Post a Comment